Rabu, 24 Februari 2010

Dongeng Penggalangan Dana Senyum Untuk Rizky Zahrani

Rizqi Zahrani adalah buah hati pasangan Muhammad Roydan (36) dan Dahlia Yahya (37). Pasangan asal Flores dan Pekanbaru, Riau ini, menikah pada 2005. Sudah lama mereka menanti kehadiran si buah hati. Rizqi Zahrani yang lahir pada 16 Desember 2009 lalu, adalah anugerah tiada tara bagi mereka. Namun, Allah Swt. masih ingin memberi ujian yang luar biasa bagi keduanya. Di usianya yang sangat belia, Rizqi menderita kelainan jantung bawaan. Dokter menvonis fungsi bilik jantung bayi mungil ini terbalik.

Kesedihan menyeruak di dada Roydan dan Dahlia. Rizqi membutuhkan perawatan medis yang maksimal. Jantung Rizqi perlu dioperasi. Namun, fasilitas pengobatan dan operasi untuk Rizki hanya tersedia di dua rumah sakit di Indonesia, yaitu Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan Rumah Sakit Jantung Harapan Kita. Tim dokter yang menangani Rizqi di Pekanbaru merujuk Rizqi ke Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Jakarta. Rumah sakit ini ribuan kilo jauhnya dari Pekanbaru.

Cinta dan kasih sayang pada sang buah hati, membuat Roydan memutuskan untuk membawa Rizqi ke Jakarta pada 23 Desember 2009 lalu. Dia berangkat ke Jakarta membawa istri dan anaknya yang masih berumur beberapa hari.

Tim dokter Rumah Sakit Jantung Harapan Kita yang menangani Rizqi bekerja ekstrakeras untuk menyelamatkan jantung Rizqi. Namun, ternyata semua itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Sampai 17 Februari 2010 lalu, tagihan pengobatan rumah sakit Rizqi sudah lebih dari Rp 200 juta. Jangankan untuk membayar tagihan rumah sakit, untuk membiayai hidup selama mendampingi Rizqi di rumah sakit saja dia sudah sangat kerepotan.

“Saya sudah hampir dua bulan ini tidur di rumah sakit. Sementara istri saya tidur di sebuah kamar yang kami sewa tak jauh dari sini. Saya pulang ke kontrakan untuk mandi dan ganti pakaian saja,” ungkap Roydan pada DD Rabu (17/02) lalu.

Sejak berangkat ke Jakarta, Roydan dan Dahlia otomatis tidak bisa bekerja. Dari tabungan, bantuan dari keluarga, sanak famili dan bantuan dari berbagai lembaga kemanusiaan, terkumpul sedikit dana untuk deposit rumah sakit. Namun jumlahnya masih jauh dari cukup. Dana yang dibutuhkan Roydan masih sangat besar, yaitu sekitar Rp 18jutaan lagi. Dia dan istrinya sudah mencoba berbagai cara untuk mendapatkan bantuan biaya dari berbagai pihak, tapi hasilnya masih jauh dari cukup.

“Saya mohon doanya, Mas, semoga saya dan istri diberi kekuatan dan kesabaran dalam menghadapi cobaan ini. Tolong doakan Rizqi cepat sembuh,” ujar Roydan pada DD via telepon. [DompetDhuafa.com]


1 komentar:

Jika mendengar cerita dr Rizki Zahrani ini,sy jd teringat akan Almarhumah adik sy.Semoga di surga sn,Rizki bs mrs nyaman n senang & semoga rizki di tempatkn di tempat yg pantas di sisi-Nya.amiiiinnnn.....

Posting Komentar